Apa yang Alkitab katakan tentang aborsi?

Lihat halaman ini dalam bahasa: English, Bahasa Bulgaria, Dutch

Dalam Alkitab Allah berbicara sangat jelas tentang harga atau nilai anak yang belum dilahirkan. Firman Allah berkata bahwa Allah secara pribadi membuat masing-masing kita, dan memiliki rencana bagi setiap kehidupan:

“Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau, dan sebelum engkau keluar dari kandungan, Aku telah menguduskan engkau.”
—Yeremia 1:5

“…Ia yang telah memilih Aku sejak kandungan ibuku dan memanggil aku oleh kasih karunia-Nya.”
—Galatia 1:15

“Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku; menenun aku dalam kandungan ibuku… mataMu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya.”
—Mazmur 139:13, 16

“Tangan-Mulah yang membentuk dan membuat aku… Bukankah Engkau yang mengenakan kulit dan daging kepadaku, serta menjalin aku dengan tulang dan urat? Hidup dan kasih setia Kau karuniakan kepadaku.”
—Ayub 10:8-12

“Beginilah firman TUHAN—yang menjadikan engkau, yang membentuk engkau sejak dari kandungan”
—Yesaya 44:2

“Bukankah Ia, yang membuat aku dalam kandungan, membuat orang itu juga? Bukankah Satu juga yang membentuk kami dalam rahim?”
—Ayub 31:15

Karena manusia diciptakan serupa dengan gambar Allah (Kejadian 1:27), sehingga setiap kehidupan memiliki nilai yang sangat luar biasa bagi Allah:

“Anak-anak adalah hadiah (suatu upah) dari Allah.”
—Mazmur 127:3

Tuhan bahkan menyebut kita adalah anak-anak kepunyaan-Nya:

“Engkau mengambil anak-anakmu lelaki dan perempuan yang engkau lahirkan bagi-Ku dan mempersembahkan mereka…engkau menyembelih anak-anak-Ku.”
—Yehezkiel 16:20,21

Yang Alkitab katakan tentang Pencipta kita,

“Didalam tangan-Nya terletak nyawa segala yang hidup dan nafas setiap manusia”
—Ayub 12:10

“Jangan menumpahkan darah orang yang tak bersalah”
—Yeremia 7:6

“Terkutuklah orang yang menerima suap untuk membunuh seseorang yang tidak bersalah”
—Ulangan 27:25

“Jangan membunuh”.
—Keluaran 20:13

Mengambil nyawa anak yang belum lahir benar-benar pembunuhan—

“Dia tidak membunuh aku selagi di kandungan, sehingga ibuku menjadi kuburanku”
—Yeremia 20:17

—dan Allah bersumpah akan menghukum mereka yang

“membelah perempuan-perempuan hamil”
—Amos 1:13

Anak yang belum dilahirkan juga memiliki perlindungan yang sama dalam hukum; jika mereka kehilangan nyawa, seseorang atau mereka yang mengakibatkan hal tersebut harus kehilangan nyawa juga:

“Apabila ada orang berkelahi dan seseorang dari mereka tertumbuk kepada seorang yang perempuan yang sedang mengandung, sehingga keguguran kandungan, tetapi tidak mendapat kecelakaan yang membawa maut, maka pastilah ia didenda… Tetapi jika perempuan itu mendapat kecelakaan yang membawa maut, maka engkau harus memberikan nyawa ganti nyawa”
—Keluaran 21:22,23

Hidup adalah anugerah Allah, dan bukan untuk dihilangkan dengan aborsi. Allah adalah “pro-choice,” namun Dia mengatakan dengan sangat jelas satu-satunya pilihan yang dapat dilakukan adalah:

   --Deuteronomy 30:19 “Kepadamu Ku-perhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu”
—Ulangan 30:19

Penulis: Lynn Copeland. Dikutip dari The Evidence Bible from Ray Comfort of Living Waters Publications. Web page Hak Cipta © 2002, Living Waters Publications, Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang – kecuali sebagaimana tercatat dalam halaman “Usage and Copyright” terlampir yang memberi kepada pengguna ChristianAnswers.Net hak untuk menggunakan halaman ini untuk pekerjaan di rumah, kesaksian pribadi, gereja dan sekolah.

ChristianAnswers.Net
Christian Answers Network
PO Box 1167
Marysville WA 98270-1167